Reses di Kelurahan Tenilo, Fadli Hasan Serap Aspirasi dan Sebar Bantuan UMKM

REDAKSI
 

HESTEK.CO.ID – Anggota DPRD Provinsi Gorontalo dari Daerah Pemilihan (Dapil) III Kabupaten Gorontalo A, Fadli Hasan, melaksanakan kegiatan reses masa sidang ketiga tahun 2024–2025 di Kelurahan Tenilo, Kecamatan Limboto, Selasa (24/6/2025).

Dalam agenda tersebut, Fadli memaparkan sejumlah program bantuan dari Pemerintah Provinsi Gorontalo, khususnya untuk pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Ia juga menyerap berbagai aspirasi masyarakat yang mencakup isu sosial, ekonomi, serta kebutuhan infrastruktur.

banner 120x600

Salah satu fokus utama yang disampaikan adalah distribusi bantuan usaha bagi pelaku UMKM. Fadli mengungkapkan bahwa sejauh ini dirinya telah mengusulkan sekitar 500 pelaku UMKM untuk menerima bantuan berupa bahan usaha. Proses verifikasi dan survei telah dilakukan, meski ada beberapa penyesuaian teknis di lapangan.

“Meski usahanya dijalankan secara perorangan, sekarang tetap bisa mendapatkan NIB. Ini penting untuk mempermudah akses bantuan dan pendampingan usaha,” ujar Fadli.

Ia juga mendorong pelaku UMKM yang selama ini hanya mengantongi Surat Keterangan Usaha (SKU) agar segera mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai bentuk legalitas usaha yang lebih kuat.

Khusus untuk warga Kelurahan Tenilo, Fadli menyebutkan masih tersedia lima kuota penerima bantuan UMKM yang akan disalurkan pada Juli mendatang. Selain itu, ia juga membuka peluang pada gelombang kedua penyaluran bantuan yang direncanakan setelah pembahasan APBD Perubahan Tahun 2025.

“Saya membuka kesempatan bagi 20 UMKM dari Tenilo, 10 dari Huidu, dan 10 dari Pone. Kebetulan semua hadir dalam reses hari ini. Insyaallah, bantuan akan disalurkan di APBD Perubahan nanti,” ungkap Fadli.

Politisi dari Partai Amanat Nasional (PAN) itu pun mengimbau masyarakat untuk menyiapkan seluruh data dan dokumen yang dibutuhkan agar proses pengajuan bantuan berjalan lancar dan tepat sasaran.

“Kami hadir untuk memastikan masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari setiap program. Bukan hanya mencatat aspirasi, tetapi juga bekerja untuk mewujudkannya,” tegasnya.