HESTEK.CO.ID – Duka mendalam menyelimuti langit Gorontalo. Prof. Dr. H. Rustam Hs. Akili, seorang tokoh panutan dan pejuang pendidikan serta politik di Bumi Serambi Madinah telah berpulang, Kamis 1 Mei 2025.
Kepergiannya menyisakan luka yang dalam, tak hanya bagi keluarga, tetapi juga bagi seluruh masyarakat Gorontalo yang pernah merasakan ketulusan pengabdiannya.
Rustam Akili bukan sekadar nama. Ia adalah simbol semangat, keteguhan, dan harapan. Sejak lahir di Gorontalo pada 23 Maret 1964, beliau mendedikasikan hidupnya untuk membangun daerah yang ia cintai.
Dari ruang kelas sebagai akademisi hingga ruang rapat DPRD sebagai Ketua, ia selalu membawa suara rakyat dengan jujur dan berani.
Dalam kontestasi Pilgub 2024, ia kembali menunjukkan semangat pengabdian dengan mencalonkan diri sebagai Wakil Gubernur. Namun takdir berkata lain.
Rustam tidak lolos pemeriksaan kesehatan dan harus menyingkir dari panggung politik yang telah lama ia perjuangkan. Meski begitu, ia tidak pernah berhenti bekerja, mengajar dan melayani.
Kini, kabar kepergiannya menjadi pukulan berat. Di antara doa-doa dan air mata, warga mengenang sosok yang selalu hadir di tengah masyarakat: mengajarkan ilmu, menyapa dengan senyum, dan berbicara dengan hati. Rustam bukan hanya seorang pemimpin—ia adalah ayah, guru, dan sahabat bagi banyak orang.
Ucapan belasungkawa membanjiri media sosial dan rumah duka. Tangisan dan pelukan mengiringi kenangan akan sosok bersahaja yang kini telah tiada. Gorontalo benar-benar kehilangan salah satu putra terbaiknya.
Selamat jalan, Prof. Rustam Akili.
Doa kami menyertai. Namamu akan hidup dalam setiap jejak pembangunan dan harapan yang kau tinggalkan.
