HESTEK.CO.ID – Ruas Jalan Gorontalo Outer Ring Road (GORR) yang melintasi Desa Isimu Utara, Kecamatan Tibawa, Kabupaten Gorontalo, tertutup longsor pada Senin (28/7) sekitar pukul 16.00 WITA. Material longsor berupa tanah dan batu menutup hampir seluruh badan jalan, membuat arus lalu lintas lumpuh total.
Peristiwa tersebut pertama kali diketahui dari laporan masyarakat dan langsung ditindaklanjuti oleh aparat kepolisian dan instansi terkait.
“Dari laporan masyarakat, kejadian ini terjadi pada sekitar pukul 16.00 WITA,” ungkap Kasat Lantas Polres Gorontalo, Iptu Brata Citra Sakti Purnomo, mewakili Kapolres Gorontalo AKBP Ki Ide Bagus Tri.
Ia menjelaskan, pihaknya bersama Balai Pelaksanaan Jalan Nasional (BPJN), TNI, dan pemerintah daerah telah mengamankan lokasi. Garis polisi dipasang di sekitar titik longsor untuk menghindari risiko kecelakaan dan mencegah warga mendekat.
“Saat ini kami bersama pihak terkait telah mengamankan lokasi sambil menunggu alat berat untuk membersihkan material longsor,” tambah Brata.
Meski belum ada laporan resmi mengenai korban, pihak kepolisian masih melakukan penelusuran di sekitar lokasi untuk memastikan tidak ada warga atau pengendara yang tertimbun.
“Kami belum bisa memastikan ada atau tidaknya korban, karena sejauh ini belum ada saksi mata yang melihat langsung kejadian tersebut,” jelasnya.
Sementara itu, Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) BPJN Gorontalo, Adriansah, menyampaikan bahwa alat berat telah dikerahkan untuk mempercepat proses penanganan.
“Ekskavator satu unit dan wheel loader satu unit sedang menuju ke lokasi, ditambah dua dump truck,” ujarnya.
Pihak BPJN juga terus berkoordinasi dengan kepolisian agar proses evakuasi material berjalan aman dan lancar. Warga dan pengguna jalan diimbau untuk menggunakan jalur alternatif serta tetap waspada terhadap potensi longsor susulan mengingat cuaca yang masih tidak menentu.
