HESTEK.CO.ID – Isu dugaan permintaan fee proyek lagi-lagi mengguncang Kabupaten Bone Bolango. Kali ini mencuat setelah beredar tangkapan percakapan whatsapp yang diduga melibatkan seorang pria berinisial AN, dengan pembahasan soal uang bernilai ratusan juta rupiah.
Tangkapan layar percakapan tersebut cepat menyebar di kalangan publik lokal termasuk wartawan. Hal ini memunculkan spekulasi adanya aliran dana yang berkaitan dengan proyek pemerintah daerah.
Isu ini muncul ditengah meningkatnya sorotan publik terhadap distribusi proyek pembangunan di Bone Bolango, yang dalam beberapa waktu terakhir memang kerap menjadi bahan perbincangan.
Meski sebelumnya sempat beredar isu yang sama dengan menyeret sejumlah pejabat daerah, namun hingga kini belum ada bukti kuat yang dapat mengonfirmasi kebenaran informasi tersebut.
Isi Percakapan yang Menimbulkan Tanda Tanya
Redaksi HESTEK.CO.ID menerima tangkapan layar pesan whatsapp yang menampilkan inisial AN diduga meminta sejumlah uang.
Salah satu pesan tertulis kalimat: “Ada 40 Bang supaya pas 100,” yang diduga merujuk pada tambahan dana dalam konteks proyek tertentu.
Percakapan lainnya muncul pula penyebutan kata “Bolsel” dan “Wabup” bersama nominal uang ratusan juta rupiah.
Namun, belum diketahui secara pasti siapa yang dimaksud dalam pesan tersebut, atau apakah istilah itu merujuk pada individu tertentu.
Hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari pihak-pihak yang disebut. Aparat penegak hukum juga belum mengonfirmasi apakah dugaan tersebut sudah masuk dalam tahap penyelidikan.
Redaksi HESTEK.CO.ID masih berupaya melakukan verifikasi dan konfirmasi langsung kepada pihak terkait, untuk memastikan keakuratan informasi dan mencegah kesimpulan yang terburu-buru.
Pernyataan Tegas Bupati Ismet Mile
Menanggapi dinamika yang berkembang, Bupati Bone Bolango Ismet Mile akhirnya angkat bicara. Ia secara terbuka menuding ada agenda politik tersembunyi di balik munculnya isu-isu tersebut.
Ia bahkan menyebutnya sebagai upaya sistematis untuk menggoyang pemerintahan dan mempersiapkan pemakzulan terhadap dirinya.
“Saya melihat ada agenda-agenda politik jahat yang mulai dimainkan. Ini bukan lagi kritik konstruktif, tapi sudah mengarah pada upaya pemakzulan,” kata Ismet Mile, Jumat (24/10/2025).
Menurut Ismet, isu yang dihembuskan bukan semata menyerang dirinya secara pribadi, melainkan diarahkan untuk mengacaukan fokus kepemimpinan bersama Wakil Bupati Risman Tolingguhu.
Ia menduga ada pihak luar yang berusaha memecah konsentrasi pemerintahan agar pembangunan daerah terhambat.
“Sekarang saya lihat ada gerakan yang mencoba memecah antara saya dan Wakil Bupati. Polanya jelas: ganggu kekompakan, buat gaduh, lalu rusak kepercayaan publik,” ujarnya menegaskan.
Pesan Keras untuk ASN dan Pejabat Daerah
Dalam kesempatan yang sama, Ismet juga mengingatkan jajaran birokrasi dan Aparatur Sipil Negara (ASN) agar tidak terjebak dalam permainan politik praktis.
“Saya tegaskan, seluruh pejabat dan ASN harus fokus bekerja. Jangan ikut terseret dalam pusaran politik jahat yang berusaha mengganggu stabilitas pemerintahan. Loyalitas kalian adalah kepada negara dan visi pembangunan Bone Bolango, bukan kepada kelompok politik tertentu,” tandasnya.
Ismet menegaskan, meski diserang berbagai isu, pihaknya akan tetap menjalankan program pembangunan dan menjaga jalannya roda pemerintahan agar tidak terganggu oleh tekanan politik.















