SITUS Megalit Lore Lindu Tengah diusulkan menjadi Warisan Dunia. Guna mendukung penetapan warisan dunia, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tengah, Sabtu (10/06/2023), mencanangkan program Sulawesi Tengah Negeri Seribu Megalit di kawasan Situs Palindo, Sepe, Desa Kolori, Kecamatan Lore Barat, Lembah Bada Kabupaten Poso.
Nanvasava PLW Form Laboratorium ikut berpartisipasi untuk menghasilkan produk form berupa produk peraga yang diperlukan dalam upaya sosialisasi.

“Kami ikut mendukung upaya pemprov guna memperoleh status warisan dunia bagi aset budaya situs Lore Lindu,” kata Syarief Munawar sebagai Founder dari Nanvasava.
Menurut Syarief, salah satu dimensi aset budaya Megalit Sulawesi Tengah yang diupayakan menjadi warisan dunia adalah capaian tata kelola budaya bentuk.
“Untuk itu dalam momentum ini kami mendorong pengelolaan bentuk dapat diaplikasikan dengan sadar agar isu standar kemampuan pengelolaan bentuk dapat diwacanakan,” ujarnya.

Diharapkan status warisan dunia pada Situs Lore Lindu juga dapat meningkatkan kesadaran bentuk pada Masyarakat Sulawesi Tengah sehingga bisa diimplementasikan pada kebutuhan tata Kelola bentuk dengan medium yang lebih luas sesuai kebutuhan saat ini.
Salah satu produk bentuk yang telah diproduksi oleh laboratorium nanvasava adalah souvenir replika miniatur dari patung Palindo dan Kalamba. Diorama ini juga merekam jenis lingkungan sabana sebagai tempat tersebarnya peninggalan-peninggalan megalit di Lore Lindu.