HESTEK.CO.ID – Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Kabupaten Gorontalo akhirnya buka suara terkait isu perselingkuhan yang menyeret salah satu kadernya yang kini menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Gorontalo.
Ketua DPC Gerindra Kabupaten Gorontalo, Tomy Ishak, menyatakan bahwa partai sedang menindaklanjuti isu tersebut secara internal dan sesuai dengan mekanisme yang berlaku di tubuh partai.
“Gerindra Kabgor tengah menangani isu tersebut sesuai mekanisme di internal — mengumpulkan informasi yang valid dengan tetap menghormati batas antara ranah pribadi dan ranah publik,” kata Tomy kepada Hestek.co.id, Minggu (06/04/2025).
Ia menegaskan bahwa Bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan (OKK) Partai Gerindra telah mengagendakan pemanggilan terhadap yang bersangkutan untuk dimintai klarifikasi langsung.
“Semua proses di internal Gerindra dilakukan secara serius dan profesional. Kami tetap menjunjung tinggi prinsip bahwa setiap orang berhak dianggap tidak bersalah sampai terbukti bersalah,” tegasnya.
Tomy juga mengimbau agar publik tidak langsung menghakimi sebelum semua proses klarifikasi dan verifikasi fakta dilakukan. Ia menyebut partai memiliki komitmen kuat terhadap etika dan integritas kader.
Sebelumnya jagad media sosial dihebohkan dengan isu dugaan perselingkuhan oknum anggota DPRD Kabupaten Gorontalo berinisial ZN, yang juga disebut-sebut kader Partai Gerindra.
Dugaan perselingkuhan ZN pertama kali mencuat setelah beredar luas postingan akun instagram @gtlo.karlota, berupa tangkapan layar percakapan yang diduga kuat sebagai bukti atas perselingkuhan tersebut.