HESTEK.CO.ID — Anggota DPRD Provinsi Gorontalo, Suyuti, memberikan perhatian khusus terhadap pengembangan UMKM Kelompok Tani “Hasrat” di Desa Dumati, Kecamatan Telaga Biru. Kunjungan tersebut dilakukan pada Rabu (29/10/2025) sebagai bagian dari agenda reses masa sidang pertama tahun 2025/2026.
Kelompok tani Hasrat dikenal dengan inovasinya dalam mengembangkan produk kuliner khas Gorontalo, yaitu Pia Dumati. Produk ini menjadi unik karena menghadirkan varian rasa jagung, yang membedakannya dari pia pada umumnya. Selain rasa jagung, tersedia juga varian rasa cokelat dan keju untuk memenuhi selera pasar yang lebih luas.
UMKM ini merupakan salah satu binaan Bank Indonesia, yang terus berupaya meningkatkan kapasitas produksi dan kualitas kemasan agar dapat bersaing di pasar regional.
Dukungan untuk Kemandirian Ekonomi Desa
Dalam kunjungannya, Suyuti menyampaikan apresiasi atas semangat kelompok tani Hasrat dalam mengembangkan potensi lokal melalui inovasi berbasis pertanian dan pangan olahan. Ia menilai, usaha seperti ini perlu mendapatkan dukungan berkelanjutan dari pemerintah daerah maupun lembaga keuangan.
“Usaha seperti Pia Dumati ini harus terus dikembangkan. Jika dikelola dengan baik dan mendapat dukungan yang tepat, bukan tidak mungkin bisa menjadi produk unggulan Gorontalo dan dikenal di tingkat nasional,” ujar Suyuti.
Ia menambahkan, kehadiran UMKM seperti kelompok Hasrat merupakan contoh nyata bagaimana masyarakat desa dapat berinovasi untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan ekonomi berbasis kearifan lokal.
Dorongan untuk Menembus Pasar Lebih Luas
Suyuti juga berharap agar Pia Dumati tidak hanya dikenal di Gorontalo, tetapi mampu menembus pasar nasional bahkan internasional. Ia menekankan pentingnya peningkatan kualitas produksi, pemasaran digital, serta kolaborasi dengan berbagai pihak.
“Saya berharap Pia Dumati bisa menjadi produk kebanggaan Gorontalo yang menonjolkan cita rasa lokal namun mampu bersaing di pasar modern,” tambahnya.
Dengan dukungan ini, UMKM Kelompok Tani Hasrat diharapkan dapat terus berkembang dan menjadi inspirasi bagi pelaku UMKM lain di Gorontalo dalam mengelola potensi daerah secara kreatif dan berkelanjutan.
