Emosi Tak Diberikan Data, Oknum Panwascam Limboto Barat Diduga Aniaya Anggota PPS

Avatar
Ilustrasi dugaan penganiayaan. (Foto: Ist)
 

HESTEK.CO.ID – Oknum Panitia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Limboto Barat dilaporkan ke pihak kepolisian, Senin (23/09/2024).

Kasus tersebut diduga atas penganiayaan terhadap anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Desa Pone. Korban berinisial PY (26).

banner 120x600

Saat dikonfirmasi, PY membeberkan kronologi dugaan penganiayaan yang terjadi di Sekretariat PPS Desa Pone, Limboto Barat.

“Awalnya oknum Panwas itu datang untuk meminta data pendaftar KPPS, kemudian saya suruh duduk dulu karena masih melayani orang yang mendaftar KPPS,” kata PY, Kamis (26/09/2024).

Kemudian oknum tersebut, lanjut PY, menanyakan sudah berapa banyak yang mendaftar KPPS.

Meski sudah mendapat jawaban namun oknum panwascam ini tidak puas. Oknum tersebut malah menuduh PPS Desa Pone tidak memberikan data lengkap pendaftar KPPS.

“Dia (oknum panwascam) bertanya dengan nada suara tinggi, atas dasar apa ibu (PY) tidak memberikan data (pendaftar KPPS),” bebernya.

Mendengar nada tinggi dari oknum panwascam tersebut, PY meminta yang bersangkutan untuk bertanya dengan santai untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

“Akan tetapi yang bersangkutan malah menunjuk-nujuk saya, saya menepis tangan dia, namun dia malah melayangkan pukulan dan mengenai kepala saya, meski sudah ditahan oleh temannya,” imbuh PY.

Sementara itu, Kapolsek Limboto Barat IPDA Icuk Eka menjelaskan, pihaknya telah menerima laporan dari pihak keluarga korban.

“Iya, sudah kita terima. Dan saat ini masih kami dalami laporan tersebut dengan akan memanggil saksi-saksi,” tandasnya.

banner 120x600

Follow Hestek.co.id untuk mendapatkan berita terkini. Klik Whatsapp Channel dan Google News.

error: Content is protected !!