GMMP Apresiasi Tindakan Tegas Pengamanan Alat Berat Ekskavator di Lokasi PETI Bulangita

REDAKSI
Koordinator GMMP, Andi Taufik. Foto Dok Hestek.co.id
 

HESTEK.CO.ID – Gerakan Mahasiswa Menuntut Perubahan (GMMP) menyampaikan apresiasi kepada Tim Gabungan Polisi Kehutanan (Polhut) atas langkah tegas dalam mengamankan alat berat ekskavator yang digunakan dalam aktivitas Pertambangan Emas Tanpa Izin (PETI) di kawasan Bulangita, Pohuwato.

Koordinator GMMP, Andi Taufik, menyebut informasi pengamanan alat berat tersebut menjadi kabar baik bagi masyarakat dan pencinta lingkungan yang telah lama menyoroti kerusakan alam di wilayah tersebut.

banner 120x600

“Alhamdulillah, hari ini kami mendapatkan kabar bahwa beberapa alat berat di PETI Bulangita telah diamankan dan akan segera diturunkan. Ini adalah langkah konkret yang sangat kami apresiasi,” kata Andi, Jumat (2/5/2025) malam.

Disisi lain Andi menyoroti tidak adanya tindakan dari pihak kepolisian, khususnya Polda Gorontalo dan Polres Pohuwato. Ia menilai aparat kepolisian tidak menjalankan fungsinya secara maksimal dalam menindak aktivitas tambang ilegal meski GMMP sudah dua kali menggelar aksi unjuk rasa.

“Hingga kini tidak ada tindakan dari Polda Gorontalo untuk menghentikan PETI di Bulangita. Ini menimbulkan dugaan kuat bahwa ada keterlibatan oknum dalam membekingi aktivitas tersebut,” ungkap Andi.

Andi meminta agar penertiban alat berat terus dilakukan hingga seluruh aktivitas PETI di Bulangita benar-benar dihentikan. Ia juga menyerukan agar Kapolres Pohuwato dan Kapolda Gorontalo mundur dari jabatannya karena dinilai tidak mampu menjalankan tugas penegakan hukum.

“Lebih baik Kapolres Pohuwato dan Kapolda Gorontalo mundur saja, karena tidak mampu menindak PETI yang ada di Bulangita,” tandasnya.