HESTEK.CO.ID – Mantan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly, menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK pada Rabu (18/12/2024) sehubungan dengan kasus buronan Harun Masiku.
Harun Masiku, mantan kader PDI-P, terlibat dalam kasus dugaan suap terkait proses pergantian antarwaktu (PAW) di Komisi Pemilihan Umum (KPU) pada tahun 2019.
Selama pemeriksaan, Yasonna mengonfirmasi bahwa penyidik KPK tidak menanyakan mengenai lokasi Harun Masiku, yang masih menjadi buronan.
“Tidak ada pertanyaan mengenai itu,” kata Yasonna.
Ia juga menjelaskan bahwa Harun Masiku diketahui masuk ke Indonesia pada 6 Januari dan keluar pada 7 Januari, sebelum pencekalan dilakukan.
“Tidak ada pencekalan saat itu, hanya ada langkah-langkah lanjutan yang dilakukan setelahnya,” ujar Yasonna.
Sebelumnya, Yasonna tiba di Gedung KPK sekitar pukul 10.00 WIB, mengenakan kemeja putih dan jaket coklat. Ia datang dengan menggunakan mobil hitam dan membawa map berwarna biru.
Sesampainya disana, Yasonna menyapa wartawan meski enggan menjelaskan lebih lanjut saat ditanya terkait kasus yang sedang berjalan.